INFOSEKAYU.COM - Kepengen gaya tapi budget tipis? Kenapa tidak memilih barang seken? Dalam batas tertentu, membeli barang seken tapi asli. Ini tentu lebih baik, daripada beli barang baru tapi KW alias non-ori.



Termasuk soal gadget. Membeli hape seken bisa menjadi alternatif jika kantong pas-pasan. Meski kata orang, hal ini masuk dalam untung-untungan juga. Namun, jika teliti kamu bisa dapatkan hape seken berkualitas. Bagaimana caranya? Yuk disimak tips di bawah ini..

1. Cek harga smartphone yang sedang diincar

Langkah pertama, kamu musti sudah punya jenis hape incaran. Jangan satu, siapkan dua atau tiga jenis sebagai alternatif jika barang pertama ternyata lagi kosong. Jika sudah yakin, silahkan cari harganya. Sekarang zaman sudah canggih, bisa cek via hape. Dan bandingkan harganya dari satu toko dengan toko yang lain.

Biasanya, antara harga online dengan toko offline tidak beda jauh. Harga online bisa lebih murah, namun pertimbangkan ongkos kirim. Dan, kelemahan lainnya, kita juga tidak bisa memegang barangnya langsung serta menguji parameter kualitas lainnya.

2. Cek kondisi fisik

Fisik hape bekas tentu saja tidak 100% kinclong. Kecuali, kamu lagi beruntung. Dapet hape bekas lengseran horang kayah yang baru pake sebentar yang sudah bosan dan menjual murah. Tapi biasanya kondisi barang seken jangan sampai di bawah 80%, sudah banyak gores layar di sana-sini, bodi penyok, lobang charger sudah karatan dan lainnya. Dicek saja dengan teliti.

Semakin banyak goresan, bisa menjadi modal kamu untuk menawar lebih miring. Asal kamu yakin bahwa hape itu masih berkinerja baik atau batrenya nggak ngedrop.

3. Cermati segel  


Meski sebutannya seken yang berasal dari kata second alias kedua. Tapi tak ada jaminan jika hape seken itu sudah melalui banyak tangan. Jadi sebisa mungkin coba cek keberadaan segel di bagian dalam dekat dengan baterai.

Sekedar catatan, keberadaan segel ini menandakan kalau handphone bekas ini belum pernah dibongkar atau di-service. Soalnya kita beli hape seken bukan hape rusak apalagi hape kanibalan.

4. Kelengkapan hape

Kalau biasanya kamu hobi menyimpan dus barang – barang elektronik artinya kamu sudah tahu kalau kelengkapan seperti dus ini sangat penting ketika membeli smartphone bekas. Intinya kalau kurang kelengkapannya kurang, kamu bisa menawar harga menjadi lebih rendah lagi.

5. Cek nomer IMEI

Nomer IMEI ini adalah nomer untuk mengecek keaslian smartphone. Pastikan nomer ini sama dengan dusnya. Untuk hape Android, kamu bisa mengeceknya dengan cara mengetik *#06# nanti nomer IMEI akan muncul secara otomatis.

6. Kondisi Baterai

Beli smartphone kalau baterainya nggak tahan lama sama aja bohong. Spesifikasi handphone dengan baterai kapisitas besar juga sangat penting. Jangan lupa tes untuk men-charge di depan sang penjual. Lihat fisiknya, apakah masih mulus atau banyak baret, masih datar atau sudah gembung.

7. Cek penerimaan sinyal hape seken

Melihat bodi mulus dan kinclong, langsung deal begitu saja. Ini yang sering terjadi. Nggak lucu kan kalau ternyata handphone atau smartphone bekas yang kamu incar ini susah mendapatkan sinyal. Jadi pastikan hal ini lebih dulu sebelum kamu memutuskan untuk membeli.

8. Lakukan tes di depan penjual 

Sama saja seperti membeli handphone atau smartphone baru kamu juga harus mencoba fitur – fitur yang ada di dalamnya. Nah, hal ini juga harus kamu lakukan di handphone bekas yang ingin kamu beli. Jangan lupa untuk mengecek kamera dan audionya.

9. Jangan buru – buru memutuskan

Walaupun smartphone bekas yang kamu incar sudah memiliki spesifikasi yang sudah kamu inginkan. Tapi tetap jangan terlalu terburu–buru memutuskan membeli, kalau masih punya kesempatan kamu bisa mencoba mencari di tempat lain sebagai bahan perbandingan.

Demikian beberapa tips yang bisa dipakai untuk membeli hape seken. Semoga bermanfaat. /pan/

Share To:

redaksi

Post A Comment: