INFOSEKAYU.COM - Kedatangan Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri RI serta Forum Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil se-Provinsi Sumatera Selatan di Musi Banyuasin dalam rangka menghadiri Acara Sosialisasi Muba Go Digital besok, disambut langsung oleh Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin melalui Sekretaris Daerah Muba Drs H Apriyadi MSi dengan jamuan makan malam di Pendopoan Griya Bumi Serasan Sekate, Selasa malam (19/3/2019).


Suasana kebersamaan mulai terasa saat alunan lagu, canda tawa dan dentingan musik khas Kabupaten Muba semakin menambah hangat suasana. Salah satu kesenian daerah khas Muba, Senjang ditampilkan dan membuat para tamu undangan berdecak kagum. Tidak hanya senjang, para peserta pun mendapat kesempatan untuk bernyanyi.

Sekretaris Daerah Muba Drs H Apriyadi, MSi dalam sambutan selamat datangnya mengucapkan terima kasih kepada Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri RI serta Forum Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil se-Provinsi Sumatera Selatan yang telah berkenan datang di Musi Banyuasin.

Dilaporkannya, Musi Banyuasin dengan luas wilayah sekitar 14 km persegi dan jumlah penduduk sekitar 600 jiwa, pemkab Muba telah membersihkan catatan penduduk Muba (95%) sehingga mulai 1 februari lalu Pemkab Muba melakukan UHC terhadap program asuransi kesehatan masyarakat.

"Dengan data yang bersih ini kami lakukan UHC sehingga seluruh masyarakat Muba yang memiliki E-KTP bisa berobat gratis," sampai Apriyadi.

Lanjutnya, seluruh OPD di Muba saat melakukan program kegiatan basis datanya diwajibkan berasal dari Disdukcapil Muba supaya datanya sama dan akurat.

"Alhamdulillah Pak Bupati kami sangat berkomitmen mendukung Disdukcapil dengan memberikan anggaran besar dan fasilitas lengkap sehingga tujuan pelayanan publik bisa maksimal," katanya.

Sementara itu, Dirjen Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kemendagri RI Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH, MH mengatakan Muba ini terkenal sampai ke Kemendagri karena banyak prestasinya.

Lanjutnya, mendekati Pilpres dan Pileg (28 hari) Disdukcapil di Indonesia harus menjaga security servernya jangan sampai down karena hari pencoblosan nanti orang akan mencocokkan NIK berbasis data dukcapil.

"Tanggal 17 April nanti kantor kita tetap buka, tolong dijaga betul dalam rangka mensukseskan Pemilu 2019," ungkapnya.

Dikatakannya, sesuai dengan UU Pemilu jika seseorang tidak masuk DPT (Daftar Pemilih Tetap), maka dengan menggunakan KTP ia berhak mencoblos pada satu jam terakhir.

"Hari ini saya sudah mengeluarkan surat edaran untuk disdukcapi menginstruksikan turun menjemput bola dengan merekam dan mencetak E-KTP di sekolah dan lembaga pemasyarakatan sampai selesai," katanya.

Sementara itu, Ketua Forum Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil Se-Provinsi Sumatera Selatan Hj Asmarani SSos MSi dalam laporannya menyebutkan selain menghadiri Sosialisasi Muba Go Digital, Forum Dinas Pendudukan dan Catatan Sipil Se-Provinsi Sumatera Selatan juga akan dilaksanakan Rapat Koordinasi Daerah dengan harapan hasilnya bisa berbagi pengalaman, bersinergi, berbagi inovasi, mengevaluasi kinerja dan layanan kepada masyarakat. /red/

Share To:

redaksi

Post A Comment: