Sungai Lilin, Infosekayu
Com - Saat ini Desa Sumber Rezeki, Kecamatan Sungai Lilin, Kab. Muba sedang dalam proses akuisisi data guna menyiapkan peta desa berskala besar sebagai rujukan untuk percepatan pembangunan desa dan kawasan perdesaan secara nasional hal tersebut disampaikan langsung oleh Drs. Apriyadi M.Si., Sekretaris Daerah Kabupaten Muba Jumat (10/07/2020)

Menurut Nya, peta desa itu dapat dimanfaatkan sebagai rujukan atau referensi bagi perangkat desa dan perangkat daerah  Kabupaten Musi Banyuasin yang sama-sama memiliki kepentingan membangun desa dalam upaya melakukan evaluasi dan inventarisasi potensi sumber daya yang ada di dalam desa itu sendiri sehingga informasi yang diperoleh dapat digunakan dalam kerangka pelaksanaan kebijakan yang tepat dan terukur, ungkapnya

Lebih lanjut Ia pun menyampaikan bahwa peta desa ini sangat strategis, apalagi kita memiliki Nawa Cita dengan prinsip membangun Indonesia dari pinggiran atau dari desa.

Kepala desa Sumber Rezeki, Sutiman,  mengucapkan terima kasih kepada tim utusan dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah ( BAPPEDA) yang telah bekerja keras melaksanakan tugasnya dengan baik untuk kemajuan desanya.

"Insya Allah kami akan membantu keperluan di lapangan mengingat lamanya waktu pengerjaan semoga tim di beri kesehatan.

Dalam kesempatan yang sama Sementara itu, Ediwan Sigit Santoso, S.Si. M.Si. mengatakan pembuatan peta desa itu akan menggunakan drone dengan resolusi tinggi mencapai 50 cm. Sehingga dengan data citra tersebut, peta yang akan dibuat berskala 1:5.000 akan tergambar secara mendetail mulai dari batas desa, maupun informasi tentang desa seperti jalan yang telah diaspal, masih berupa tanah atau batu, lahan perkebunan,  jembatan, rumah, hingga saluran air.

"Peta desa yang selama ini ada baru berupa sketsa dan tidak memiliki standar," kata dia.

Bahkan dari data  itu juga dapat dipetakan rumah yang layak telah layak huni maupun belum layak huni. Data sebuah rumah juga dapat dikembangkan dengan menambahkan data kepala rumah tangga, jumlah anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah, hingga jenis kelamin yang menghuni rumah tersebut beserta  turunan informasi-informasi lainnya yang berada di dalam desa itu sendiri.
"Sehingga dengan peta tersebut diharapkan dapat memberikan informasi dasar terkait kebutuhan desa yang masing-masing tidak sama, jelasnya 

Proses pengambilan data foto udara peta desa ini dimulai sejak Senin, 6- 12 Juli 2020.
Bersama Bapak Gerry Utama, S.Si. Rojaki, M.Pd. dan Ediwan Sigit Santoso, S.Si. M.Si. sebagai Tim Koordinasi Satu Data Muba mulai melakukan penghimpunan data peta desa yang didampingi langsung oleh Bapak Sutiman, Kades Sumber Rezeki dan jajaran Perangkat Desa Sumber Rezeki.

"Insya Allah penyusunan Peta desa ini akan bisa kita selesaikan kurang lebih 2 bulan ke depan untuk menuyusun peta," kata dia.

Pembuatan peta desa tersebut juga akan menjadi jalan keluar dari permasalahan penentuan batas administrasi  antar-desa yang hingga saat ini tidak kunjung selesai dan memerlukan waktu yang lama. Kjs
Share To:

redaksi

Post A Comment: