INFOSEKAYU - Sekretaris Daerah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Drs H Apriyadi MSi menghadiri rapat bulanan dan Halal Bihalal pengurus Komwil Forsesdasi Sumsel sekaligus pisah sambut Sekretaris Daerah Kabupaten/Kota yang baru dan telah purna tugas, di River Side Palembang, Senin (17/6) malam.
Dikatakan Apriyadi, dirinya selalu siap memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah. Forsesdasi menurut Sekda punya peranan penting, lokomotif, ujung tombak reformasi birokrasi, menuju ASN kelas dunia di 2025 mendatang.
"Tidak ada kata telat dalam belajar, ketika kita belajar kita terus menggalih kemampuan kita. Forsesdasi sebagai wadah untuk berkomunikasi, berkoordinasi dan bersilaturahmi Sekda se-Sumsel," ucapnya.
"Pertemuan ini bisa kita manfaatkan membahas isu-isu strategis berbagai persoalan dan tentu mencari solusi berkenaan dengan bagaimana birokrasi ASN berjalan dengan baik ke depan," papar Apriyadi.
Sementara itu dalam kesan dan pesan dari Purnabakti mantan Sekda Palembang Drs H Arifin Mustofa mengungkapkan, suatu kebahagiaan masih diundang dalam pertemuan Forsesdasi Sumsel, karena momen yang sangat luar biasa.
"Purnabakti bukan berarti selesai, salah satu kebahagiaan ASN dapat pensiun tepat pada waktunya, karena banyak yang tidak bisa. Jabatan adalah titipan sementara, jadi kita sebagai Sekda harus jauh-jauh hari mempersiapkan kader penerus estapet kepemimpinan kita agar apa yang kita ingin kerjakan bisa dilanjutkan," ucapnya.
Ketua Umum DPP Forum Sekretaris Daerah Seluruh Indonesia (Forsesdasi) yang juga Sekda Sumsel H Nasrun Umar mengatakan bahwa Sekda punya peranan sangat penting baik di tingkat provinsi, kabupaten/kota.
"Dalam bagian tubuh, Sekda bagaikan leher yang berperan membantu Kepala Daerah melaksanakan kebijakan untuk membangun suatu daerah. Sekda harus mampu membaca situasi di tinggat Regional maupun Nasional, dibutuhkan juga kepekaan. Kalau Kepala Daerah mau ringan menjalankan tugas, maka harus pilih Sekda berkompetensi, tahu sikap dan selalu siap memberikan kontribusi," ujar Nasrun.
Dirinya juga mengapresiasi Komisariat Wilayah Forsesdasi Sumsel atas terselenggaranya acara malam ini. Karena sebagai wadah para Sekda di Sumsel untuk tukar informasi, saling asah, asuh dan mengasihi, juga merupakan sarana untuk memecahkan suatu permasalahan yang ada.
"Lebih istimewa acara ini kita warnai dengan malam pisah sambut, yang purna kami ucapkan terima kasih telah berikan kontribusi terbaik. Karena seperti diketahui puncak karir seorang ASN apabila hingga purna bakti tidak mempunyai cacatan masalah," imbuhnya.
"Karena tidak semua orang bisa pada mendapat kesempatan tersebut, karena ada yang jungkir balik dan bahkan ada yang tergelincir. Saya 3 tahun lagi pensiun, setelah 37 tahun mengabdi, saya berharap diantara yang hadir ini dapat menggantikan saya nantinya," papar Nasrun.
"Kepada Sekda yang telah memasuki masa purnabakti saya ucapkan selamat berpurnabakti, purnabakti bukan akhir segalanya karena banyak hal yang bisa dikerjakan setelah menjadi ASN. Teriring doa kami semoga menjalani hari-hari purnabakti selalu mendapat lindungan dari Allah swt dan kami akan selalu mengharapkan bimbingan dari para senior purnabakti," ujarnya. /red/
Post A Comment: