INFOSEKAYU.COM -Belum lama ini, sebuah unggahan di Facebook mengklaim bahwa lembaga antariksa NASA mengumumkan potensi Matahari terbit dari barat. Lalu, apa kata NASA?

Unggahan itu juga menyebutkan bahwa Matahari bisa muncul dari barat dikarenakan Bumi berputar ke arah sebaliknya, dan itu menjadi tanda hari kiamat. Hingga kini, unggahan yang berbahasa Thailand itu sudah dibagikan sebanyak 15 ribu kali.

'Bumi akan berputar ke arah sebaliknya yang menyebabkan Matahari muncul dari sisi barat. Periset meyakini bahwa kita bergerak menuju pembalikan medan magnet yang akan menjadi akhir umat manusia dan mendekati kiamat," tulis postingan meresahkan tersebut.

Unggahan seperti ini diketahui beredar dalam beberapa versi. Sebelumnya unggahan seperti ini pernah beredar namun dalam bahasa inggris.

Menanggapi kabar ini, NASA memastikan bahwa unggahan tersebut berisi informasi palsu. NASA tak pernah menyatakan Matahari akan terbit dari barat.

"Baik NASA maupun organisasi ilmiah lain tidak ada yang memprediksi Matahari akan terbit dari barat," kata Bettina Inclan, Associate Administrator for Communications NASA, dilihat INDOZONE dari AFP.

"Adapun pembalikan medan magnet memang fenomena nyata yang telah terjadi beberapa kali di masa silam dan ilmuwan di seluruh dunia mempelajarinya, namun pernyataan jika hal ini membuat Bumi berputar ke arah sebaliknya yang menjadikan Matahari terbit dari barat adalah salah," tambahnya.

Lebih lanjut, NASA mengatakan lembanganya memang sering dimanfaatkan oleh orang-orang tak bertanggungjawab untuk menyebar ketakutan mengenai hari kiamat.

NASA juga pernah mempublikasikan penjelasan tentang pembalikan medan magnet Bumi, bahwa fenomena ini biasa terjadi di masa lampau dan tidak berakibat fatal. Tak seperti magnet yang kita kenal, misalnya saja magnet kulkas, materi yang mengatur medan magnet Bumi memang bisa pindah atau bergerak.

Sumber : indozone.id 

Share To:

redaksi

Post A Comment: