Infosekayu.com - Facebook tengah gencar menghadirkan tampilan baru pada layanan jejaring sosialnya. Salah satunya adalah fitur background berwarna. Melalui ini, pengguna bisa membalas komentar dengan berbagai macam pilihan warna latar.Fitur ini hadir tak lama setelah Facebook memperkenalkan fitur "update status" dengan backgroundberwarna.
Namun, fitur anyar tersebut masih dalam tahap pengujian di seluruh dunia. Tak usah heran jika belum pengguna dapat mencicipi fitur ini di PC maupun perangkat mobile.

Meski terlihat asyik dan menyenangkan, rupanya tidak semua pihak suka dengan perubahan ini. Bahkan, beberapa di antara mereka berpendapat Facebook meniru fitur Myspace, salah satu media sosial yang sempat tenar hingga 2008.

"Facebook mencoba komentar berwarna... berubah jadi Myspace?" ujar salah satu pengusaha terkenal asal Amerika Serikat (AS), Justin Wu.
"Rasanya kita setuju bahwa Facebook rindu dengan teks berwarna seperti Myspace," tambah James Butler, seorang product designer.

Sebagai informasi, Myspace diciptakan oleh Tom Anderson pada 2001. Namun, Myspace baru menyita perhatian pengguna pada 2005. Salah satu kelebihan Myspace adalah memungkinkan pengguna berkreasi dengan background berwarna.Tiga tahun setelahnya, Myspace didera masalah keuangan dan akhirnya dijual pada Facebook senilai US$ 480 juta, atau sekitar Rp 6,3 triliun. Sayangnya setelah dicaplok Facebook, popularitas Myspace semakin menurun.(LS)
Share To:

redaksi

Post A Comment: