Musi Rawas,Infosekayu.com - Di beberapa titik lokasi jalan lintas di Jalur Musirawas-Sekayu, kini masih dalam kondisi rusak. Terutama di ruas jalan antara Kecamatan Muaralakitan dan Kecamatan Muarakelingi.
Jalan di wilayah ini ada yang kondisinya bergelombang dan ada yang berlubang dengan kedalaman hingga 40 cm dan dan diameter hingga 3 - 4 meter. Jika tidak diperbaiki, kondisi jalan yang rusak ini dapat mengganggu arus mudik lebaran.
Berkaitan dengan kesiapan menjelang pengamanan mudik dan lebaran 1438 H kali ini, jajaran Lalulintas Polres Musirawas, Minggu (4/6/2017) melakukan survei kondisi jalan dan jembatan di sepanjang jalan lintas provinsi Muarabeliti - Sekayu, sebagai bagian tugas rekayasa lalu lintas.
Survei jalan dipimpin langsung Kapolres Musirawas AKBP Pambudi, bersama Kasat Lantas, Kasat Intelkam, Kapolsek dan beberapa Perwira staf beserta yim rekayasa Lantas Polres Musirawas.
"Berdasarkan pantauan kami secara langsung di jalan lintas provinsi Kecamatan Tuahnegeri, Muarakelingi dan Muaralakitan, di beberapa titik mengalami kerusakan. Spot yang paling parah diantara Kecamatan Muaralakitan dan Kecamatan Muarakelingi. Terlihat jalan bergelombang dan berlubang berdiameter 3 sampai 4 meter dengan kedalaman 30 sampai 40 cm," ujar Kapolres Musirawas AKBP Pambudi didampingi Kasat Lantas AKP Budi Hartono Sutrisno, Minggu (4/6/2017).
Dikatakan, kondisi jalan yang rusak tersebut sangat berbahaya. Apalagi menjelang mudik lebaran dengan mobilitas kendaraan bermotor yang melintasi daerah ini akan semakin meningkat.
Karena itu, pihaknya akan mencoba berkomunikasi dengan Bupati Musirawas dan Dinas PU Bina Marga, untuk membuat kebijakan strategis terkait permasalahan jalan ini.
"Kita harus segera mengambil langkah-langkah bersama agar nantinya kecelakaan lalu lintas, kejahatan jalanan atau pungli dengan modus pak ogah tidak terjadi akibat jalan rusak di wilayah Kabupateb Musirawas," kata Kapolres.
Kasat Lantas Polres Musirawas AKP Budi Hartono Sutrisno menambahkan, setelah melaksanakan survei langsung bersama tim akan membuat analisa, evaluasi, dan laporan berdasarkan hasil data di lapangan.
Hasilnya nanti akan dijadikan sebagai bahan rekomendasi ke Dinas PU Bina Marga Provinsi Sumsel, dalam hal ini melalui Direktorat Lalulintas Polda Sumsel untuk segera merevitalisasi jalan ini.
"Kemudian kami juga akan meningkatkan kegiatan patroli dan pemasangan spanduk di titik-titik kerusakan jalan tersebut. Informasi terkait kondisi jalan dapat menjadi pertimbangan pemudik untuk memilih jalur mudik yang akan dilaluinya menjelang lebaran nanti," tutur Kasat Lantas tersebut pada awak media. (ZP/Redsr)
Jalan di wilayah ini ada yang kondisinya bergelombang dan ada yang berlubang dengan kedalaman hingga 40 cm dan dan diameter hingga 3 - 4 meter. Jika tidak diperbaiki, kondisi jalan yang rusak ini dapat mengganggu arus mudik lebaran.
Berkaitan dengan kesiapan menjelang pengamanan mudik dan lebaran 1438 H kali ini, jajaran Lalulintas Polres Musirawas, Minggu (4/6/2017) melakukan survei kondisi jalan dan jembatan di sepanjang jalan lintas provinsi Muarabeliti - Sekayu, sebagai bagian tugas rekayasa lalu lintas.
Survei jalan dipimpin langsung Kapolres Musirawas AKBP Pambudi, bersama Kasat Lantas, Kasat Intelkam, Kapolsek dan beberapa Perwira staf beserta yim rekayasa Lantas Polres Musirawas.
"Berdasarkan pantauan kami secara langsung di jalan lintas provinsi Kecamatan Tuahnegeri, Muarakelingi dan Muaralakitan, di beberapa titik mengalami kerusakan. Spot yang paling parah diantara Kecamatan Muaralakitan dan Kecamatan Muarakelingi. Terlihat jalan bergelombang dan berlubang berdiameter 3 sampai 4 meter dengan kedalaman 30 sampai 40 cm," ujar Kapolres Musirawas AKBP Pambudi didampingi Kasat Lantas AKP Budi Hartono Sutrisno, Minggu (4/6/2017).
Dikatakan, kondisi jalan yang rusak tersebut sangat berbahaya. Apalagi menjelang mudik lebaran dengan mobilitas kendaraan bermotor yang melintasi daerah ini akan semakin meningkat.
Karena itu, pihaknya akan mencoba berkomunikasi dengan Bupati Musirawas dan Dinas PU Bina Marga, untuk membuat kebijakan strategis terkait permasalahan jalan ini.
"Kita harus segera mengambil langkah-langkah bersama agar nantinya kecelakaan lalu lintas, kejahatan jalanan atau pungli dengan modus pak ogah tidak terjadi akibat jalan rusak di wilayah Kabupateb Musirawas," kata Kapolres.
Kasat Lantas Polres Musirawas AKP Budi Hartono Sutrisno menambahkan, setelah melaksanakan survei langsung bersama tim akan membuat analisa, evaluasi, dan laporan berdasarkan hasil data di lapangan.
Hasilnya nanti akan dijadikan sebagai bahan rekomendasi ke Dinas PU Bina Marga Provinsi Sumsel, dalam hal ini melalui Direktorat Lalulintas Polda Sumsel untuk segera merevitalisasi jalan ini.
"Kemudian kami juga akan meningkatkan kegiatan patroli dan pemasangan spanduk di titik-titik kerusakan jalan tersebut. Informasi terkait kondisi jalan dapat menjadi pertimbangan pemudik untuk memilih jalur mudik yang akan dilaluinya menjelang lebaran nanti," tutur Kasat Lantas tersebut pada awak media. (ZP/Redsr)
Post A Comment: