Sekayu, Infosekayu.com - Berikut ini merupakan Info unik untuk menambah wawasan Kupek dan Kuyung mengenai ikan khas dikalah air musi sedang surut atau saat "Seluang Mudek",  yaitu ikan Seluang atau biasanya ikan ini disebut di daerah Sumatera Selatan khususnya di Sekayu Musi Banyuasin dan sekitarnya,  merupakan  ikan air tawar berukuran kecil yang biasa dikonsumsi sebagai makanan gurih yang digoreng kering dan renyah dan bisa juga di buat Pempek, rusep, pedeh, pundang belah dan lainnya. Terkadang seluang hidup juga digunakan sebagai umpan tajur, pancing dan rawai (alat tangkap ikan tradisional khas Muba) / sekedar bahan pakan ikan akuarium yang lebih besar, seperti lohan dan arwana. Di pulau Jawa, seluang batang, putih atau seluang pantau ini  lebih dikenal dengan nama Lunjar Padi, tapi populasinya tak sebanyak di daerah kita yakni Bumi Serasan Sekate. Berikut Penjelasan singkatnya mengenai ikan khas Musi Banyuasin ini.

Gambar Ikan Seluang

1. Identifikasi
  • Nama : Seluang batang/Silver rasbora/Rasbora argryotaenia
  • Harapan hidup : 3-6 tahun
  • Panjang : 5-17 cm
  • Class : Actinopterygii
  • Family : Cyprinidae
  • Genus : Rasbora 

Seluang batang atau seluang pantau ini merupakan salah satu anggota ikan dari genus Rasbora. Ikan jenis ini memiliki tubuh memanjang, agak pipih, bersisik tipis, warna tubuh putih kekuningan dan mempunyai sepasang mata jernih, pada beberapa spesies terdapat garis kehitaman di bagian tengah badan. Banyak jenis ikan rasbora dapat ditemukan di Indonesia, salah satunya Rasbora bankanensis, ikan seluang dari Pulau Bangka, Sumatera, memiliki panjang tubuh 10 cm dengan garis kebiruan dari pangkal ekor sampai ke pertengahan tubuh.

2. Habitat 
Ikan seluang dapat ditemukan di kawasan Asia Tenggara dan Afrika. Seluang hidup di sungai dan rawa berair tenang di dalam hutan. Populasi seluang di perairan umum sudah jarang ditemukan. Di alam bebas, seluang biasanya hidup begerombol pada bagian permukaan hingga bagian tengah perairan. Saat curah hujan tinggi dan permukaan air meningkat, seluang lebih mudah ditemukan karena mereka bergerak bebas di permukaan air mengejar makanan. Namun, ketika suhu air meningkat terutama pada musim kemarau, seluang akan cenderung berkumpul dan berteduh di bawah pohon. Seluang mampu bertahan hidup pada suhu air antara 22 hingga 26°C. Saat berkembang biak, ikan seluang akan melekatkan telur-telurnya pada tumbuhan air. Ikan seluang yang masih berukuran kecil bercorak putih keperakan dengan garis-garis kehitaman yang membentang di kedua sisi tubuhnya. Namun saat membesar, warnanya akan memudar menjadi putih kekuningan.

3. Makanan
Ikan seluang adalah ikan omnivora. Makanan mereka beragam mulai dari zooplankton, lumut, crustacea kecil (seperti kutu air), telur ikan (termasuk telur dari jenis mereka sendiri), serangga, hingga cacing tanah.

4. Kerabat
Seluang/rasbora juga memiliki kerabat dari satu keluarga/family Cyprinidae yang memiliki karakteristik hampir sama, yaitu Danio, Devario, Puntius, dan Boraras.

Itulah Info unik mengenai ikan seluang yang sering kita temui saat air surut atau saat musim seluang mudik, semoga info ini bermanfaat bagi kita semua. Tentunya Kita tak hanya sekedar dapat mengkonsumsi ikan khas tersebut tetapi kita juga dapat mengenal nama ilmiahnya, habitatnya, makanannya serta info terkait lainnya yang senantiasa dapat menambah khazanah ilmu pengetahuan kita semua masyarakat Musi Banyuasin. (ZP)
Share To:

redaksi

Post A Comment: